Roda Tegak dan Ilmu Alamiah Dasar



Alat peraga yang kami pilih di Museum Pusat Peragaan IPTEK bernama Roda Tegak. Roda tegak ini seperti satu roda sepeda yang salah satu sisinya diikat dan roda tersebut tergantung pada besi.
            Tentu saja alat peraga yang kami pilih tersebut berhubungan dengan ilmu alamiah dasar. Alat peraga tersebut menjelaskan bahwa sepeda atau sepeda motor yang sedang berjalan tidak akan jatuh karena adanya efek gyriskopi. Roda yang berputar cepat mampu mengatasi gaya gravitasi sehingga membuat posisi roda tetap tegak. Misalnya tentu pada sepeda roda dua, sepeda sirkus (roda 1) dan juga sepeda motor.
Maka baik pada sepeda maupun pada kendaraan motor, yang menjadi hukum dasar yang membuatnya tetap tegak ketika dikendarai adalah karena adanya keseimbangan antara gaya-gaya yang bekerja padanya. Beberapa gaya tersebut antara lain gaya eksternal (reaksi) yang berasal dari permukaan jalan, serta gaya internal dan gaya eksternal (aksi) seperti gaya gravitasi akibat massa sepeda dan pengendara, gaya sentrifugal ketika roda berputar, efek gyriskopi ketika sepeda bergerak dan dikendarai dan efek aerodinamis akibat angin.
            Dari yang telah kami jelaskan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa roda tegak merupakan dasar dari bagaimana sepeda motor bisa berdiri tegak seimbang, mereka menggunakan prinsip roda tegak yang bisa seimbang apabila roda terus berputar dan jika putaran roda berhenti maka sepeda motor pun tidak bisa otomatis tegak dan akan jatuh
Efek gyriskopi ini adalah bagian yang mengukur dan mempertahankan orientasi yang berlandaskan pada prinsip momentum sudut, maksudnya adalah momentum sudut secara intuitif mengukur besaran yang berhubungan dengan kecepatan dan massa suatu benda yang diarahkan di sekitar suatu titik tertentu yang disebut titik pusat dari momentum tersebut.
Menurut kami tidak ada saran khusus untuk alat peraga yang kami jelaskan. Dengan adanya alat peraga ini, diharapkan kedepannya bisa menjadi dasar dalam kemajuan perkembangan ilmu teknologi yang mumpuni serta menjadi pedoman dalam peningkatan kreativitas peserta didik dalam proses pembelajaran sehingga teori yang telah ada tersebut, bisa berguna dan mempermudah segala aktivitas kehidupan manusia baik dimasa sekarang maupun di masa yang akan datang.

Dokumentasi :

 Cara Kerja Roda Tegak

Kelompok Kami dengan Roda Tegak


Nama kelompok :
Ahzanurmahyan (10517361)
Arman Fadhila (10517971)
Doni Erwanto (11517799)
Laurensia Putri (13517284)




Comments

Popular Posts