Fenomena-Fenomena dalam Internet


Dalam internet dapat kita jumpai beberapa fenomena yang terjadi, diantaranya adalah :

Plagiat dalam Internet
Plagiat atau Plagiarisme internet adalah penciplakan atau penggunaan semula karya yang didapati  melalui laman internet, menjadikan idea orang lain sebagai hak sendiri tanpa sebarang kredit diberikan kepada penulis asal dan karya asal. Kata ‘Plagiat’ itu sendiri berasal daripada perkataan bahasa Inggris “Plagiarism” yang terhasil daripada perkataan Latin, “Plagiarius”, dan perkataan Greek “Plagion”. Kata “Plagion” ini membawa maksud menculik atau mencuri sesuatu atau seseorang. Kamus Dewan pula mendefinasikan plagiat sebagai perbuatan meniru, mencontoh karangan (tulisan, hasil kerja orang lain) atau mengutip karangan orang lain (tanpa izin penulis asal). Plagiat juga dianggap sebagai mencedok,yaitu mencedok ciptaan orang lain dan menyiarkannya sebagai ciptaan sendiri.
Contoh :
1.         Mengakui tulisan orang lain sebagai tulisan sendiri.
2.         Mengakui gagasan orang lain sebagai pemikiran sendiri.
3.         Mengakui temuan orang lain sebagai kepunyaan sendiri.
4.         Mengakui karya kelompok sebagai kepunyaan atau hasil sendiri.
5.         Menyajikan tulisan yang sama dalam kesempatan yang berbeda tanpa menyebutkan asal  usulnya.

Online Game
Dunia internet berkembang begitu pesat. Tidak hanya untuk browsing dan berinteraksi lewat situs jejaring sosial, kehadiran internet juga dimanfaatkan sebagai sarana bermain game secara bersamaan (multiplayer) melalui game online. Game online, secara gamblang adalah game yang dimainkan dengan menggunakan jaringan baik LAN (Local Area Network) atau internet. Biasanya, jenis game yang dimainkan adalah game peperangan atau menyusun strategi.
Contoh :
Bisnis warnet di Indonesia semenjak beberapa tahun terakhir terlihat sangat pesat. Di beberapa warnet umumnya terlihat dipenuhi oleh kalangan pelajar yang tak kelak selalu datang untuk menghabiskan waktunya bermain game online dan terkadang mereka rela untuk tidak masuk sekolah (bolos) hanya demi bermain game online. Contoh game nya adalah Fortnite, Counter Strike GO, PUBG, dan lain sebagainya.

Online Buying
Fenomena belanja online sedang menjadi tren dan diminati oleh banyak masyarakat. Hal ini rupanya tidak hanya terjadi di Indonesia saja, tapi di beberapa negara yang ada di Asia Tenggara, bahkan seluruh dunia. Besarnya minat masyarakat akan hadirnya solusi belanja online ini akhirnya memicu munculnya berbagai online marketing atau e-commerce yang menawarkan berbagai promo menarik untuk membantu masyarakat belanja dengan lebih cermat.
Contoh :
Belanja pada beberapa e-commerce seperti Bukalapak, Tokopedia, Shope dan lain sebagainya.

Cyberbullying
Salah satu bentuk kekerasan yang sering dialami remaja dalam dunia maya adalah Cyberbullying. Cyberbullying merupakan perilaku seseorang atau kelompok secara sengaja dan berulang kali melakukan tindakan yang menyakiti orang lain melalui komputer, telepon seluler, dan alat elektronik lainnya. pelaku maupun korban dalam kasus cyberbullying sama-sama akan mengalami dampak negatif secara psikologis, sehingga perlu adanya pendidikan etika komunikasi yang baik dalam bermedia sosial untuk menanggulangi cyberbullying yang semakin parah di kalangan remaja.
Contoh :
Flaming (terbakar), yaitu mengirimkan pesan teks yang isinya merupakan kata-kata yang penuh amarah dan frontal. Istilah  “flame” ini pun merujuk pada kata-kata di pesan yang berapi-api.

Internet Addiction
Internet Addiction atau kita bisa sederhanakan menjadi kecanduan atau ketagihan internet adalah tidak terkontrolnya dan berlebihan dalam menggunakan internet2. Sumber lain menyebutkan perilaku kecanduan internet adalah perilaku yang memiliki efek negatif terhadap fungsi keseharian seseorang, hubungan kekeluargaan dan keseimbangan psikologis.
Contoh :
Jika Anda menggunakan internet sampai tidak makan, tidak mandi, memiliki komunikasi yang buruk terhadap keluarga, ada kemungkinan Anda memiliki ciri-ciri perilaku kecanduan internet.

Laurensia Putri
13517284

Sumber :

Comments

Popular Posts